Dumai-Selasa-01-02-2022.
Keluhan Warga dikarenakan parit yang tersumbat sudah bertahun tahun belum ada respon dari Walikota Dumai H. Paisal.
Tersumbatnya parit ini sudah bertahun tahun didepan rumah Feri Windria, Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (DPD PWRI) Provinsi Riau yang sudah beberapa kali di terbitkan oleh beberapa Media Massa (Online) belum ada di respon dari orang nomer satu di kota Dumai H. Paisal.
Parit yang tersumbat sudah bertahun tahun tidak kunjung di perhatikan oleh Walikota Dumai akhirnya Feri Windria Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (DPD PWRI) Provinsi Riau angkat bicara.
Feri Windria menilai, Walikota Dumai H. Paisal anti dikritik kinerjanya melalui Media massa, Pasalnya, pemberitaan yang sudah di terbitkan tidak di gubris sama sekali oleh Walikota Dumai. H. Paisal.
Orang nomer satu di Persatuan Wartawan Republik Indonesia (DPD PWRI) Provinsi Riau ini sangat kesal dengan sikap Walikota Dumai. H. Paisal yang sana sekali tidak ada respon kepada warganya." tegas Feri Windria.
Feri mengungkapkan, setidaknya Walikota Dumai. H. Paisal turun melihat kondisi parit warga yang tersumbat, bukan hanya diam saja karena di kritik oleh warganya.
Akibat tersumbatnya saluran air ini menyebabkan air tergenang di badan jalan dan mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Terlihat dengan jelas saluran parit yang tersumbat sehingga jalan disekitar parit menjadi becek, Selasa (01/03/2022).
Feri menjelaskan kepada beberapa awak media massa (online) terlihat dengan jelas genangan air yang berasal dari pembuangan air rumah tangga warga tergenang memenuhi parit dan badan jalan warnanya sudah hitam dan berbau, namun tidak mengalir akibat ujung parit masih tertutup.
Bahkan, informasi yang disampaikan kepada Ketua PWRI Provinsi Riau , Feri Windria tadi pagi bersama (Gusnahanim,Red) warga gang rahman RT. 017. Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Dumai kota, Kota Dumai Provinsi Riau mengatakan, Kami kasihan dengan anak anak yang mau pergi ke sekolah melintas harus berhati hati karena jalan tersebut di genangi air dan licin, kalau tidak berhati hati bisa terpelesit," katanya.
Gusnahanim mengharapkan kepada Ketua PWRI Provinsi Riau untuk menyampaikan kepada Walikota Dumai, H. Paisal untuk memperbaiki saluran membuangan air ahkir sehingga air bisa lancar mengalir ke tempat pembuangan akhir, " ucapnya.
Di lokasi yang sama (Herawati, Red) menanbahkan, parit ini tersumbat sudah belasan tahun, namun belum ada solusi dari pemerintah kota dumai, " imbuhnya.
Lebih lanjut Gusnahanim mengungkapkan keluhannya kepada Ketua PWRI Provinsi Riau mengatakan, sebelum Paisal menjadi walikota Dumai dan kampaye terakhirnya di rumah ibu mega di gang rahman berjanji nanti kita perbaiki kata Gusnahanim kepada Feri Windria.
Sejak dilantiknya H. Paisal di pekanbaru, pada tanggal 26 Februari 2021, bertempat di balai pelangi komplek rumah dinas Gubernur Riau, segudang janji dan harapan bagi warga masyarakat kepada walikota terpilih.
Ditambahkan lagi, dampak lainnya dari genangan air yang tersumbat mengakibatkan, saat turun hujan atau saat volume air meningkat menyebabkan air akan keluar kebadan jalan dan tergenang," tutup Feri Windria
Feri Windria menjelaskan Walikota Dumai H. Paisal harus cepat tanggap dengan keluhan warga masyarakat yang betul betul mengharapkan perbaikan parit ini.bukan hanya diam.
Bahkan pemberitaan terkait parit yang tersembat sudah beberapa kali di terbitkan akan tetapi Walikota Dumai H. Paisal masih Slo Respon dan belum ada di tanggapi.
Feri Windria menilai Walikota Dumai tidak suka di kritik kinerjanya yang lambat dan slo respon oleh media massa," tutup Feri.
(***SK)
Feri Windria Windria, Dikritik Oleh Media Massa, Walikota Dumai Seharusnya Legowo
4/
5
Oleh
Suara Kedaulatan News
.jpeg "LBH Mitra Fathia Bengkalis Sambut Tim Pokja Verifikator Akreditasi Kanwil Kemenkumham Riau Tahap III")
