Bengkalis,-09-07-2922
Kasus stanting Desa sebauk, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau dari tahun 2018 hingga tahun 2022 mengalami Penurunan nol persen sebelumnya yakni pada tahun 2018 terdapat 12 orang anak, kasus stanting di tahun 2022 kasus stanting di desa sebauk turun menjadi nol persen. Demikian di sampaikan Kepala desa sebuk Tamrin yang di temui di kantor desa Kamis (14/7/2022) sore usai mengikuti acara stanting bersama ibu-ibu PKK dan bidan desa sebauk di acara tersebut. Tamrin di dampingi pertugas gizi Puskesmas Meskom bengkalis , pada kesempan itu menjelaskan ini di mulai pada tahun 2018 sebanyak 12 orang anak kasus stanting dan hingga tahun 2022 menurun menjadi 3 orang anak kasus.
"Untuk mengatasi masalah stanting di desa kami membangun koordinasi dan melakukan urung membuka dengan camat, Kepada desa, BPD dan tokoh masyarakat, tokoh agama,Karena melalui kerja sama tentunya masalah stating ini bisa kami atasi dengan baik" kata Tamrin.
Ketika di tanya soal kegiatan apa yang di lakukan sehingga masalah stanting bisa menurun, Tamrin menjelaskan Pihak nya bersama Puskesmas, bidan, ibu PKK, desa melakukan pemberian makanan tambahan,pembagian obat tambah darah bagi remaja, melakukan konseling dan kunjungan ke ibu-ibu Hamil. " Kami melakukan pemeriksaan TB juga pemeriksaan feses terhadap anak-anak remaja mencari tahu penyebab lainnya dari stanting
" jelas Tamrin. Tamrin mengajak orang tua untuk bisa meningkat pola asuh terhadapanak dan perlu kerja sama dari semua pihak guna dapat mencegah dan menurun angka stanting yang ada di desa.
Kepala desa sebauk, Tamrin di temui di lokasi yang sama menjelaskan secara khusus mengalokasikan anggaran sebagian dari dana desa,dan sebagian Untuk pemberian makan tambahan ( PMT) dengan kegiatan pelayanan di lakukan di poyandu.
" Untuk pendukung pencegahan stanting, kami di desa sebuk menggarkan sebagian umpama di gunakan uang itu pada ibu hamil tersebut ini kami sebagai Pemerintah desa sebauk membantu 50 persen saja contoh dana di kenakan untuk seorang bayi di umpama 1 juta 500 ribu dari desa dan dari ibu hamil 500 ribu rupiah itu lah program kedepannya baik ini stanting supaya anak -anak tersebut baik pemuda dan pemudi di lahirkan itu tadi supaya anak-anak kita tuntas dan memadainya. dari Pemerintah khususnya untuk pemberian makanan tambahan (PMT) anak -anak usia 2 bulan sampai 5 bulan jelas Tamrin.Tamrin saat memberikan keterangan di ruang kerjanya memberi pelayanan PMT di posyandu pihaknya juga melakukan kunjungan kerumah.
Penulis :Idrus
Editor. : Budiman
DARI TAHUN 2018 KASUS STANTINGDESA SEBAUK, MENURUN DRASTIS TURUN HINGGA NOL PERSEN
4/
5
Oleh
Suara Kedaulatan News
