BENGKALIS, Suarakedaulatan.com - Dalam rangka menciptakan dan mewujudkan masyarakat tanpa riba, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis mengadakan seminar di Desa Kelemantan dan Penyuluhan Ekonomi Syari’ah, Rabu (03/08/2023).
Mengusung tema "Menuju Masyarakat Tanpa Riba" seminar ini dilaksanakan di Aula Kantor Desa Kelemantan yang dihadiri oleh Kepala Desa (Kades) Kelemantan, Ketua BPD, Perangkat Desa serta tokoh masyarakat yang ada di Desa Kelemantan.
Urgensi dilaksanakannya seminar penyuluhan ekonomi syari’ah dikarenakan saat ini masih banyak masyarakat yang belum memahami bagaimana makna riba yang sesungguhnya. Oleh sebab itu, dengan adanya seminar ini diharapkan masyarakat sebagai makhluk sosial dan ekonomi dapat memahami makna riba sehingga bisa menjauhi adanya indikasi transaksi riba dalam kehidupan sehari-hari.
Materi seminar ini disampaikan langsung oleh Sandi Andika,SEI,MA selaku dosen tetap Program Studi (Prodi) Ekonomi Syari’ah STAIN Bengkalis sekaligus merupakan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kukerta STAIN Bengkalis di Desa Kelemantan.
Ketua Kukerta Muhammad Doni Hafizan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kades Kelemantan dan seluruh jajarannya yang telah memberikan izin serta turut membantu menyukseskan kegiatan seminar tadi.
“Kebanyakan masyarakat belum tahu betul tentang makna riba, jadi kegiatan seminar ini bertujuan untuk menambah wawasan kepada masyarakat tentang riba itu sendiri sehingga masyarakat mampu untuk menghindari dari kegiatan riba,” ungkap Muhammad Doni Hafizan kepada awak media, Rabu (09/08/2023). (RN)
Di Lokasi Kukerta, Di Desa Klemantan Mahasiswa STAIN Gelar Seminar
4/
5
Oleh
Admin Bengkalis
