SuaraKedaulatan News
Meranti-Selasa-10-06-2025.
Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti AKBP (purn) H.Asmar tepatnya Selasa pagi secara resmi melantik dua pejabat eselon 2 yaitu mengisi kekosongan jabatan di KADISDIKBUD Meranti dan Kasat pol pp kabupaten kepulauan Meranti.
Dua nama yang dilantik kali ini sudah tak asing bagi masyarakat Kepulauan Meranti. mereka adalah Tunjiarto, M.Pd, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Satpol-PP dan Damkar sekaligus Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kini resmi mengemban jabatan definitif sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Amanah ini datang setelah ia mengisi posisi tersebut dalam kapasitas pelaksana tugas.
Selama 2 tahun 1 bulan dan 3 hari menjabat di Satpol-PP Damkar sejak 7 Mei 2023, Tunjiarto dikenal sebagai figur yang tegas namun humanis. Kini, dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman organisasinya, ia diharapkan mampu menata sektor pendidikan di Meranti menjadi lebih maju dan inklusif.
Sementara itu, estafet kepemimpinan di Satpol-PP Damkar diserahkan kepada Wan Zulkifli, S.H., M.Si. Pria yang akrab disapa Wan Zul ini sebelumnya memimpin Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) selama hampir tiga tahun, tepatnya sejak 10 Juli 2022. Rekam jejaknya yang panjang di dunia birokrasi dan pemahaman atas isu-isu strategis keamanan sosial menjadikannya pilihan ideal untuk memimpin OPD yang menuntut ketegasan dan keteladanan tersebut.
Rotasi ini bukan sekadar memindahkan jabatan, melainkan langkah awal untuk membangun birokrasi yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Dan di tengah arus perubahan yang semakin dinamis, estafet kepemimpinan yang solid menjadi kunci utama untuk menjaga kesinambungan pelayanan publik.
Dalam waktu dekat, Pemkab Kepulauan Meranti akan melanjutkan proses mutasi dan rotasi bagi 18 pejabat eselon II lainnya. Harapan besar tentu menggantung pada proses ini, agar roda pemerintahan tetap bergerak dengan semangat baru, visi yang segar, dan kepemimpinan yang berintegritas.
Sorotan tak hanya tertuju pada mereka yang dilantik. Di balik layar, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) memainkan peran penting dalam memastikan bahwa setiap penempatan pejabat dilakukan sesuai koridor aturan, pertimbangan kompetensi, dan transparansi birokrasi.
Kepala BKPSDM Meranti, Bakharuddin, saat dikonfirmasi menjelaskan alasan mengapa dua pejabat yang baru saja dilantik tidak diwajibkan mengikuti uji kompetensi seperti 18 pejabat lainnya. Menurutnya, hal itu karena keduanya telah menjalani proses serupa dalam evaluasi uji kompetensi terakhir yang digelar pada tahun 2024 lalu.
“Keduanya tidak perlu ikut evaluasi, karena cukup menggunakan hasil evaluasi dari uji kompetensi sebelumnya tahun 2024 lalu,” ungkap Bakharuddin, menegaskan bahwa setiap keputusan tetap mengacu pada regulasi dan dokumen evaluatif yang sah.
(Budiman)
Tunjiarto, M.Pd Resmi di Lantik Bupati Meranti Sebagai Kadis Pendidikan Definitif.
4/
5
Oleh
Suara Kedaulatan News