Jumat, 23 Juni 2023

Terdesak Biaya Persalinan Istri (Is) Pria Selatpanjang Nekat Jadi Kurir 1Kg Sabu Bersama Iparnya.


Suara Kedaulatan News.Id
Meranti-Jum"at-23-06-2023.

Pihak Polres Meranti mengelar konferensi pers terkait penangkapan 1 Kilo Narkoba jenis sabu di wilayah kerja polres meranti dengan melibatkan 3 tersangka 2 warga Meranti 1 warga Kuala Tungkal Jambi dan 2 lainnya termasuk dalam (DPO) pada Jumat 23-juni-2023 di kantor polres Meranti.
Terlihat Hadir dalam konferensi pers tersebut,pelaksana tugas bupati Meranti,H.Asmar,Kapolres Meranti,Wakapolres,Ketua MUI,kejaksaan,tokoh agama, tokoh masyarakat,kadis kesehatan,Kapolsek rangsang Barat,dan jajaran satnarkoba polres Meranti dan puluhan awak media dan tiga tersangka kurir narkoba dan peserta lain yang hadir.
Dalam hal ini Kapolres Meranti menyampaikan kronologis penangkapan dengan tiga tersangka dengan peran masing-masing yang bekerja sebagai kurir barang haram tersebut.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul menjelaskan pelaku yang ditangkap bertugas sebagai kurir bernama (HN) menjemput sabu dari Selatpanjang, Kepulauan Meranti untuk dibawa ke Jambi. Dari tugas ilegal itu,mendapatkan upah sebesar Rp 20 juta untuk sekali pengantaran.

Kapolres Meranti menyampaikan Tersangka mengakui baru pertama kali menjadi kurir atas perintah tersangka  yang saat ini ditetapkan sebagai DPO. Ia baru mendapat imbalan sebesar Rp 2 juta," kata AKBP Andi Yul dalam konferensi pers, Jumat (23/6/2023).
Demikian juga di sampaikan oleh pelaksana tugas bupati Meranti H.Asmar, menyampaikan sangat berharap kepada seluruh pihak agar dapat bersama" membasmikan peredaran narkoba di wilayah Meranti apa lagi di Meranti sebagai wilayah perbatas dengan negeri Jiran dan banyaknya pelabuhan tikus di Meranti ini perlu pemantau baik dari pihak keamanan dan media serta masyarakat untuk hal ini tegasnya.

"Apa lagi baru ini BNN dari Profinsi telah melakukan penangkapan narkoba jenis sabu juga dengan jumlah tidak sedikit hampir Sekitar tujuh kiloan" jelas Pelaksana tugas bupati Meranti H.Asmar dalam Sambutannya.
Saat di kompirmasi awak media (Ma) menjelaskan sudah dua kali menjemput barang haram tersebut dari Selatpanjang ke batu pahat Malaysia dengan mengunakan spit boat langsung ke Malaysia pertama bulan mei kemaren sudah sempat lolos satu kali dan kali kedua ini tertangkap jelasnya.

Selanjutnya penyampaian saudara (Is) yang berasal Selatpanjang Gg.Juragan menyampaikan  kepada awak media menyatakan dirinya baru pertama sekali ikut serta dalam bisnis barang haram tersebut di karenakan dirinya nekat menjadi kurir karena kebutuhan terdesak biaya karena istri mau melahirkan dan terpaksa ikut jadi kurir yang kebetulan (Ma) adalah Iparnya sendiri jelasnya kepada awak media ini.

Saat di tanyakan kepada tersangka pria paruh baya (Hn) yang berasal dari Kuala Tungkal Jambi yang menjemput barang haram tersebut dari Selatpanjang yang di bawa ke Kuala Tungkal Jambi ini tertangkap saat dalam perjalanan dari Selatpanjang menuju Buton dan (Hn) mengakui sangat menyesal dengan perbuatan yang baru pertama kali di lakukan ini.
Kegiatan selanjutnya dengan pemusnahan barang bukti oleh Kapolres Meranti dan pelaksana tugas bupati Meranti serta kadis kesehatan dan seluruh unsur lain dan di abadikan dengan puluhan awak media yang hadir meliputi kegiatan tersebut.

(Budiman)
Terdesak Biaya Persalinan Istri (Is) Pria Selatpanjang Nekat Jadi Kurir 1Kg Sabu Bersama Iparnya.
4/ 5
Oleh